Teko lambang, dalam perak murni, berbentuk, diukir dengan ukiran kuda liar yang berlari kencang, di nimbus langit dengan awan yang bergaya. Kami merasakan mereka kuat, bebas dan gigih, hampir geram. Ini teko yang agak maskulin, yang melambangkan, seperti yang telah kita pahami, kekuatan. Pengerjaan luar biasa pada tutupnya juga, ringan dan detail, pada badan teko yang kekar, dengan cerat yang kuat dan kuat. Gayanya mengingatkan pada ukiran antik tertentu.
999 sterling silver, jangan lupa teh itu yang terbaik: "Air yang direbus dalam perak memiliki kelembutan sutra" (kutipan dari sesepuh).
Untuk perawatannya juga cukup sederhana: dengan baking soda dan air hangat, bahkan dengan pasta gigi resep nenek.
Kapasitas teko: 260ml
Asal: Hunan Yongxing, ibukota perak Cina.